Perjalanan panjang Universitas Hasanuddin menuju kualitas pendidikan internasional telah menjadi fokus utama dalam pengembangan lembaga pendidikan tinggi di Indonesia. Dengan komitmen yang kuat dan tekad yang gigih, Universitas Hasanuddin terus berupaya meningkatkan standar pendidikan demi meraih pengakuan internasional.
Menurut Rektor Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Dwia Aries Tina Pulubuhu, perjalanan panjang ini tidaklah mudah. Namun, dengan semangat dan kerja keras seluruh civitas akademika, Universitas Hasanuddin yakin dapat meraih kualitas pendidikan internasional yang diinginkan. “Kami terus melakukan berbagai inovasi dan reformasi dalam sistem pendidikan agar dapat bersaing di tingkat global,” ujarnya.
Salah satu langkah penting yang telah dilakukan adalah meningkatkan kerjasama dengan berbagai universitas dan lembaga pendidikan di luar negeri. Hal ini penting untuk memperluas wawasan dan meningkatkan kualitas pendidikan yang ditawarkan. Menurut Dr. Ir. Abdul Rahim, M.Si., Wakil Rektor Bidang Kerjasama dan Pengembangan Internasional, kerjasama ini juga dapat membantu dalam pertukaran pengetahuan dan pengalaman antar dosen dan mahasiswa.
Namun, perjalanan menuju kualitas pendidikan internasional tidaklah hanya tanggung jawab pimpinan dan dosen. Mahasiswa juga memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan reputasi universitas. Menurut Dr. Andi Iqbal Burhan, M.Si., Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Hasanuddin, mahasiswa perlu aktif dalam mengikuti berbagai kegiatan akademik maupun non-akademik yang dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka.
Dengan upaya bersama dan kerjasama yang baik antara pimpinan, dosen, dan mahasiswa, diharapkan Universitas Hasanuddin dapat segera meraih kualitas pendidikan internasional yang diinginkan. Perjalanan panjang ini memang penuh dengan tantangan, namun dengan semangat dan komitmen yang kuat, tidak ada yang tidak mungkin untuk dicapai. Seperti yang dikatakan Nelson Mandela, “Education is the most powerful weapon which you can use to change the world.”